srbnews.id
Kritis dan Membangun

AJB Desak Kepala Dindikbud Revisi SK DAK Fisik SMK Banten

Serang (srbnews.id)-Direktur Aliansi Jurnalis Banten (AJB) Suparman Junaedi meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten merevisi Surat Keputusan (SK) Penetapan Penerima Bantuan DAK Fisik SMK TA 2022. Soalnya sudah terjadi benturan kepentingan (Conflict of Interest).

“Dalam SK yang ditanda-tangani Kadindikbud Tabrani itu, tercantum SMKS Yuppentek 1, 2 dan 5 sebagai penerima bantuan DAK. Sementara Tabrani juga diketahui sebagai Ketua Yayasan Yuppentek. Kan lucu, yang menetapkan bantuan Tabrani. Yang nerima bantuan, ya Tabrani. Benturan kepentingannya jelas,” kata Suparman Junaedi yang sering dipanggil Parman.

SK No 800/057-DINDIKBUD/2022 tertanggal 16 Pebruari 2022 telah menetapkan 123 SMK penerima bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK). DAK sendiri terdiri dari 149 paket. Sehingga ada beberapa SMK yang menerima bantuan lebih dari satu paket.

“Dari SK itu, ada 4 yayasan pendidikan yang menerima paket bantuan lebih dari 1 paket. Terbanyak, ya Yuppentek sebanyak 4 paket bantuan. Link and Match 3 paket. Al Badar, Pustek Serpong dan Bina Am Mamur masing-masing 2 paket. Sisanya, sebanyak 101 SMK swasta atau yayasan pendidikan hanya menerima 1 paket bantuan saja. Jadi terlihat sekali conflict of interestnya. Yuppentek yang ketuanya Kadindik dapat bantuan paling banyak,” ujar Parman.

Sedangkan SMK Negeri yang menerima paket bantuan terbanyak adalah SMKN 5 Kab Tangerang sebanyak 5 paket. SMKN 1 Leuwidamar, SMKN 1 Cilegon, SMKN 1 Kota Serang dan SMKN 2 Kota Serang masing-masing menerima 3 paket bantuan.

Ada dua daerah yang SMK Negerinya tidak mendapatkan bantuan. Yaitu Kab Serang dan Kota Tangerang.

Distribusi Bantuan DAK Fisik SMA 2022
Kota Serang 8 Paket untuk 2 SMKN dan 2 SMKS
Kab Serang 8 paket untuk 8 SMKS
Cilegon 9 paket untuk 3 SMKN dan 2 SMKS
Pandeglang 27 paket untuk 4 SMKN dan 20 SMKS
Lebak 19 paket untuk 3 SMKN dan 13 SMKS
Kab Tangerang 47 paket untuk 4 SMKN dan 35 SMKS
Kota Tangerang 15 paket untuk 15 SMKS
Tangsel 16 paket untuk 2 SMKN dan 11 SMKS. (red)